Unknown
JAKARTA - Tujuh purnawirawan jenderal menemui SBY di Istana Presiden. Mereka yakni Luhut Pandjaitan, Fachrul Rozi, Subagyo HS, Agus Wijoyo, Johny Josephus, Sumardi, Suaidi Marasabessy. Salah satu yang dibahas dalam pertemuan selama dua jam itu adalah Pemilu 2014.
“Tadi kami baru bertemu dengan Bapak Presiden. Lebih dari dua jam kami berdiskusi panjang lebar. Presiden memberikan berbagai macam penjelasan tentang politik dalam dan luar negeri, ekonomi maupun masalah hubungan internasional, dan juga perkembangan politik Tanah Air. Kita juga bicara mengenai menghadapi Pemilu 2014,” kata Letjen (purn) Luhut Pandjaitan, Rabu (13/3/2013).
Dalam pertemuan tersebut, dia juga menyampaikan pandangan-pandangan dalam berbagai hal termasuk pujiannya terhadap kinerja pemerintahan SBY-Boediono yang dianggap berhasil diberbagai bidang.
“Kita juga melihat banyak sekali yang sudah dihasilkan secara ekonomi maupun politik, baik dalam maupun luar negeri. Kami cukup banyak berhubungan, kita melihat dan harus jujur mengakui bahwa banyak yang telah dicapai oleh pemerintah ini,” puji Luhut.
Kata Luhut, para purnawirawan TNI juga memiliki kepentingan politik terkait pemilu 2014. Menurutnya, siapapun yang terpilih pada Pemilu 2014 harus didukung.
"2014 jelas, siapapun yang terpilih itu yang terbaik. Kami menyampaikan bahwa kami punya kepentingan 2014 bahwa presiden yang terpilih, harus atau sebaiknya adalah orang yang mampu melakukan dan memanfaatkan succes story Presiden SBY, untuk membuat pertumbuhan ekonomi ini mungkin delapan atau 10 persen hingga lima tahun ke depan,” pungkasnya.
Sebelumnya, SBY juga bertemu dengan Prabowo Subianto pada Senin (11/3/2013). Mantan Danjen Kopasus itu mengaku bertemu SBY untuk membahas masalah ekonomi.
Posted in: Politik
0 comments:
Post a Comment